Sejarah Lingkungan Alam Indonesia dan Proses Pembentukan Pulau Indonesia Jutaan Tahun Lalu

Perjalanan Jutaan Tahun Pembentukan Kepulauan Nusantara


Sejarah lingkungan alam Indonesia mencakup perjalanan panjang yang dipenuhi dengan peristiwa geologis yang signifikan. Selama jutaan tahun, gerakan pengangkatan, pengikisan, dan aktivitas vulkanik telah membentuk permukaan bumi Indonesia seperti yang kita kenal sekarang. Gerakan pengangkatan menciptakan daratan baru dan mengubah bentuk permukaan tanah dari datar menjadi berbukit-bukit, sementara proses pengikisan oleh aliran sungai, hujan, dan angin mengikis tanah dan memindahkan material ke daerah yang lebih rendah.

Sejarah Lingkungan Alam Indonesia dan Proses Pembentukan Pulau Indonesia Jutaan Tahun Lalu

Pembagian Jaman Geologis

Menurut kajian geologi, sejarah bumi dibagi menjadi empat jaman utama:

1. Jaman Arkaikum: Sekitar 2,5 miliar tahun yang lalu, di mana suhu bumi sangat tinggi dan belum ada kehidupan.

2. Paleozoikum: Sekitar 340 juta tahun yang lalu, ditandai dengan munculnya kehidupan awal, termasuk binatang kecil dan ikan, serta awal kemunculan amfibi.

3. Mesozoikum: Sekitar 140 juta tahun yang lalu, dikenal sebagai jaman reptil, di mana dinosaurus mendominasi.

4. Neozoikum: Dimulai sekitar 60 juta tahun yang lalu, dibagi menjadi dua periode:
  • Jaman Tertier: Di mana mamalia mulai berkembang, dan reptil raksasa mulai punah.
  • Jaman Kuarter: Dimulai sekitar 600.000 tahun yang lalu, saat manusia modern (Homo sapiens) muncul.

Pembentukan Kepulauan Indonesia

Kepulauan Indonesia terbentuk pada pertengahan jaman Tertier. Pada masa itu, pulau-pulau di Nusantara memiliki bentuk dan ukuran yang berbeda dari sekarang. Misalnya, Pulau Jawa hanya terdiri dari tanah pegunungan Priangan dan daerah Gunung Sewu, yang terhubung dengan daratan Asia. Proses geologis ini juga memungkinkan migrasi berbagai jenis fauna dari Asia ke Jawa, yang dapat dilihat dari penemuan fosil-fosil di berbagai lokasi.

Perubahan Iklim dan Fauna

Perubahan iklim selama jaman Pleistosen menyebabkan penurunan suhu dan perluasan es di kutub, yang mengakibatkan penurunan permukaan air laut. Hal ini memungkinkan daratan yang sebelumnya terendam untuk muncul, menghubungkan pulau-pulau di Indonesia dengan benua Asia. Namun, saat suhu meningkat dan es mencair, banyak daerah di Indonesia kembali terendam, menciptakan pulau-pulau baru dan memisahkan fauna yang ada.

Kesimpulan

Sejarah lingkungan alam Indonesia adalah hasil dari proses geologis yang kompleks dan berkelanjutan. Dari jaman Arkaikum hingga Neozoikum, perubahan bentuk permukaan bumi dan iklim telah membentuk ekosistem yang kaya dan beragam. Proses ini tidak hanya mempengaruhi geografi, tetapi juga kehidupan fauna dan flora di kepulauan ini, menciptakan keanekaragaman hayati yang unik yang kita lihat hari ini.

Posting Komentar untuk "Sejarah Lingkungan Alam Indonesia dan Proses Pembentukan Pulau Indonesia Jutaan Tahun Lalu"